You are currently viewing Perencanaan Keuangan Pribadi yang Mudah dan Efektif
perencanaan keuangan pribadi dan cara terbaiknya

Perencanaan Keuangan Pribadi yang Mudah dan Efektif

Perencanaan keuangan pribadi memiliki peranan penting dalam mengatur arus keluar masuknya uang dalam kantong. Cara ini membuat kita bisa memetakan penggunaannya lebih bijak dan bermanfaat sangat besar.

Melalui perencanaan ini, tiap rupiah yang kita miliki bisa berguna secara optimal untuk membantu menyehatkan keuangan serta menggapai tujuan. Perlu konsistensi supaya rencana yang telah ada, berhasil memberikan manfaat bagi keuangan.

Siapapun dari kalangan mana saja perlu membuat perencanaan ini agar mengetahui kesehatan finansial pribadinya. Beberapa langkah ini perlu kita lakukan untuk memaksimalkan perencanaan finansial kita, apa saja?

Baca juga: Mencatat Keuangan Wujudkan Tujuan Keuangan, Kenapa?

Tujuan

Saat membuat perencanaan keuangan pribadi, kita harus menanyakan apa tujuan finansial yang ingin tercapai. Kita bisa mengelompokkan tujuan tersebut berdasarkan kategori waktu tercapainya, mulai dari pendek, panjang, dan menengah.

Tujuan keuangan jangka pendek biasanya mengacu pada keinginan memiliki dana darurat, membeli barang pribadi maupun kebutuhan bulanan, hingga membayar cicilan. Sedangkan tujuan jangka menengah seperti modal bisnis dan perbaikan rumah.

Tujuan keuangan jangka panjang meliputi dana pensiun, membayar KPR, dan tabungan anak. Pastikan tujuan pada awal perencanaan sangat bagus supaya kita bisa mempersiapkan langkah terbaik untuk mendapatkannya.

Biasanya tujuan jangka pendek bisa tersedia pada waktu kurang dari satu tahun. Sedangkan jangka menengah bisa tersedia pada rentan satu sampai 5 tahun, dan tujuan panjang verkisar 5 hingga 25 tahun.

Perencanaan keuangan pribadi dengan mencatatnya

Setelah menentukan tujuan keuangan yang hendak kita dapatkan, kini saatnya melakukan pencatatan secara detail. Kita perlu menggunakan bantuan buku maupun aplikasi pencatat keuangan untuk memudahkan langkah ini.

Kita perlu mencatat pengeluaran dan pemasukan dalam jangka waktu bulanan atau tahuanan. Cara ini akan membuat kita melihat bagaimana arus keuangan kita bekerja, apakah masih sehat atau perlu perbaikan.

Melalui langkah ini kita bisa melihat mana sektor yang dapat dipangkas. Tujuannya untuk meminimalisir pengeluaran bulanan dan bermanfaat untuk menambah tabungan maupun memperbanyak portofolio investasi.

Makin detail pencatatan yang kita lakukan, berujung pada sehatnya keuangan pada periode mendatang. Pencatatan keuangan yang detail, membuat kita bisa melakukan evaluasi pada cara mengatur finansial yang mungkin selama ini kurang baik.

Mencatat semua pemasukan dan pengeluaran akan membuat laporan keuangan lebih mudah. Buatlah pencatatan ini sedemikian rupa agar tampilannya lebih menarik dan membuat kita betah melakukannya.

Kegiatan baik ini bisa kita lakukan sejak dini untuk menciptakan finansial yang sehat dan bagus buat perencanaan keuangan pribadi.

Membuat dana darurat

Bukan rahasia umum kalau dana darurat merupakan sejumlah uang yang sangat penting kehadirannya dalam manajemen finansial baik pribadi, keluarga, maupun perusahaan. Keberadaannya bisa bermanfaat untuk menambal kebocoran kas.

Selain itu kehadiran dana darurat berfungsi sebagai simpanan uang yang bisa terpakai dalam kondisi mendesak dan mengharuskan kita mengeluarkan rupiah dalam tempo cepat serta banyak. Dana taktis ini bisa mengantisipasi jika ada hal buruk terjadi.

Melalui dana darurat, ketika keadaan sulit terjadi keuangan kita tetap stabil. Potensi untuk menggunakan dana yang sudah ada sebelumnya untuk beragam keperluan, menjadi berkurang.

Menyediakan dana darurat bisa kita lakukan dengan menabungnya secara konsisten dalam jumlah tepat. Jangan sampai dana ini menjadi beban sebab uang yang kita alokasikan cukup besar.

Ketika dana darurat sudah habis terpakai atau berkurang, segera isi kembali untuk menanggulangi masalah yang bisa saja terjadi pada hari nanti.

Baca juga: Dana Darurat, Korona, dan Perencanaan Keuangan

Bayar utang jadi kunci perencanana keuangan pribadi

Berutang apalagi tujuannya untuk mengembangkan usaha sangat bagus dan bermanfaat. Namun ketika utang itu hanyalah untuk menambal kebutuhan yang ada, hal ini sangat merugikan.

Apapun peruntukannya, utang harus terbayarkan tepat waktu. Jangan menunda membayar utang jika telah memiliki dana cukup untuk melunasinya, sebab biasanya ada pinalti yang harus kita bayar ketika lalai melakukan kewajiban ini.

Mulai dari sekarang cobalah untuk berhemat supaya kita tidak terjerat pada utang yang bakal mengganggu arus keuangan. Namun jika sudah melakukannya, maka kita perlu melunasinya walaupun belum jatuh tempo.

Ketika kita hidup masih ada dalam bayang-bayang utang, keuangan kita pasti terganggu dan sangat menyesakkan. Melunasi utang menjadi salah satu langkah terbaik dalam perencanaan keuangan pribadi.

Jangan lupa menabung dan investasi

Perencanaan keuangan pribadi tak akan bisa berjalan maksimal tanpa adanya sokongan dana yang cukup. Selain bekerja, uang bisa kita dapatkan dengan cara menabung dan investasi.

Ketika menabung, berarti kita memiliki dana cukup besar untuk keperluan lain yang kita inginkan. Ambil tabungan itu ketika jumlahnya terasa cukup untuk mendapatkan tujuan keuangan yang jadi dambaan selama ini.

Jangan pernah berfikir untuk mengeluarkan uang tabungan sejak dini, ketika jumlahnya masih kurang. Hal ini sangat berisiko mengurangi keuangan kita dan berpotensi habis tanpa peruntukan jelas.

Selain menabung, investasi menjadi langkah lain untuk menyediakan dana cukup besar ketika memiliki tujuan keuangan. melalui beberapa instrumennya, kita bisa mendapatkan pendapatan sampingan dari sistem bunga berbunga yang ada.

Namun sebelum menanamkan modal pada salah satu instrumennya, kita perlu mempelajari seluk belum investasi. Pastikan instrumen tempat kita menanamkan uang tidak cocok dengan tujuan finansial yang ada.

Perencanaan keuangan pribadi harus dikerjakan

Masalah paling sulit dalam perencanaan keuangan pribadi adalah melakukannya sesuai dengan rencana matang yang sudah kita buat. Mulai dari sekarang, paksa diri kita melakukan hal baik ini dan menjadi kebiasaan pada masa yang akan datang.

Setelah itu kita bisa memperhatikan bagaimana keuangan kita bekerja secara berkala, pastikan semuanya berjalan sebagaimana mestinya. Kita juga bisa memanfaatkan layanan dari lembaga keuangan terpercaya untuk pengelolaan dana.

Salah satu lembaga tersebut adalah Koperasi Hartanah. Koperasi konsumen ini adalah lembaga yang sudah terdaftar dan mendapat pengawasan langsung dari Kementerian Koperasi dan UKM sebagai induk perkoperasian di Indonesia.

Para anggotanya tidak perlu khawatir pada dana setoran, sebab Koperasi Hartanah memiliki orang-orang profesional pada bidangnya untuk mengelola keuangan pada anggotanya untuk tujuan finansial yang berbeda.

Banyak produk keuangan yang bisa anggota manfaatkan untuk mengelola kekayaannya. Semua informasinya bisa kita dapatkan melalui laman www.koperasihartanah.com atau melalui layanan WhatsApp Hana.

Tinggalkan Balasan